Skip to main content

Wake Me Up When September Ends

Kenapa saya tiba-tiba tertarik dengan lagu ini? ya karena ini masih awal bulan September. Disaat perpindahan hari, pertukaran tanggal, pergantian bulan, saya selalu melihat hal-hal unik di sosial media. Ya, biasanya para pengguna sosial media akan meng-update status mereka dengan status-status seperti "September, please be nice to me" atau ada juga yang membuat "September, be mine please". Tetapi, karna ini bulan September, ada juga yang membuat dengan status seperti judul dari post ini.

Pertama-tama saya ingin bercerita terlebih dahulu bahwa saya tadi nya adalah seorang pengangguran. Saya sudah mengganggur sekitar 2 bulan. Setelah mencari lowongan sana sini, apply sana sini, tetapi tetap saja belum membuahkan hasil. Hingga kemudian saya dapat tawaran interview(lagi) di sebuah perusahaan pada tanggal 1 September, dan saya menyanggupi untuk hadir mengikuti interview tersebut.

Di malam sebelum tanggal penjadwalan interview tersebut, saya masih berdiskusi dengan teman-teman saya. Saya cukup khawatir, kira-kira besok itu interviewer nya nanyai apa aja ya. Kemudian seperti biasa, setelah saya cukup yakin dengan persiapan saya untuk interview esok hari, saya melanjutkan rutinitas saya, yaitu maen DoTA dan gambling item DoTA. 

Sebenarnya malam itu merupakan malam yang kurang beruntung bagi saya. Sepertinya Dewi Fortuna tidak tersenyum pada saya. Saya saat itu bertaruh untuk sebuah pertandingan, dan kalah. Karena kalah, saya akhirnya memutuskan untuk memasang taruhan terakhir, kemudian langsung tidur. Jelas dong, biar ga telat untuk datang interview. Heheheh

Esok hari pun tiba, saya pun terbangun dan langsung membuka HP. Saya ingin melihat hasil pertandingan yang tadi malam saya pasang. Ternyata ada yang menang, dan ada yang imbang/draw (kalau di dunia judi bilang nya "Balik Modal"). Kemudian saya tertarik dengan sebuah pertandingan lagi, dan saya pasang taruhan saya ke sebuah tim yang tidak dijagokan. Setelah menunggu sekitar 45 menit, saya lihat hasil nya, ternyata saya menang. Karna kemenangan itu, saya mendapatkan sebuah game item DoTA yang cukup langka, yaitu ARCANA.

Hasil setelah menang arcana SF

Saya sangat senang sekali. Siapa sangka, hanya iseng-iseng untuk memilih tim yang tidak di unggulkan, ternyata membuahkan hasil sebuah ARCANA. Teman saya, Chohen ,yang baru saja melepas status penganggurannya, tiba-tiba nyeletuk "Bisa jadi ini pertanda boss, jangan-jangan hari ini hari keberuntungan mu". Saya berkata dalam hati "bisa jugak sih. Tapi ya semoga aja lah".

Setelah itu saya mandi, dan langsung bergegas menuju tempat interview tersebut. Sampai di lobby kantor nya, saya di suruh menunggu dengan beberapa orang lain yang juga mungkin akan interview untuk posisi yang juga saya apply, yaitu sebagai System Administrator. 

Setelah menunggu beberapa lama, saya dan yang lain di suruh masuk kedalam kantor untuk melakukan psikotest. Setelah melakukan psikotest, saya dan yang lain di suruh untuk menunggu diluar ruangan karna akan di interview satu persatu.

Tibalah giliran saya. Saya disuruh masuk lagi kedalam sebuah ruangan. Didalam tersebut sudah menunggu dua orang, yang satu orang Jepang, yang satu lagi orang Indonesia yang saya perkirakan perawakan nya itu Jawa. Saya cukup terkejut, karna yang bertanya ke saya itu si orang Jepang, dan dengan menggunakan bahasa Inggris. Daripada kalah malu, ya saya jawab juga dengan menggunakan bahasa Inggris, meskipun ada juga 1-2 pertanyaan yang saya kurang jelas, yang akhirnya di translate oleh si orang Jawa yang di sampingnya. Kemudian interview pun selesai dan saya kembali ke kost saya.

Keesokan hari nya, ya seperti biasa. Saya bangun pagi, login Steam kemudian maen DoTA. Bosan di DoTA, saya beralih ke Counter Strike. Lelah bermain game, saya buka lagi portal job, apply sana apply sini lagi. Tapi semua nya itu berubah ketika saya menerima sebuah email. Ternyata email itu berisikan konfirmasi dari perusahaan bahwa saya diterima di perusahaan tersebut. Dan ternyata, perusahaan itu adalah tempat dimana saya interview yang kemarin. Saya sangat senang sekali. Ekspresi saya begitu tau saya diterima, saya hanya melompat kegirangan, dan berteriak. Kira-kira seperti ekspresi pemain sepak bola yang baru saja berhasil mencetak skor.

2 hai itu terjadi di awal bulan September. Saya bisa memenangkan gambling yang akhirnya membuat saya mendapatkan sebuah ARCANA, dan juga akhirnya saya diterima di untuk bekerja di sebuah perusahaan, yang artinya saya melepas status pengangguran saya Hhehehe. 2 hal ini merupakan keajaiban di awal bulan Spetember. Saya merasa bermimpi. Dan karena itu saya membuat judul post nya "Wake me up when september ends". Saya berharap ini hanya mimpi dan berharap tidak cepat berakhir dan melupakan nya. Sedikit berbeda dengan intepretasi asli dari lagunya, yang menginginkan segera untuk men-skip bulan September, tetapi saya justru malah kalau bisa lebih lama di bulan September ini, berharap semakin banyak Keajaiban yang akan terjadi.

Well, ini masih keajaiban di awal bulan September. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi berikutnya, tapi yang saya tau pasti, keajaiban itu akan terus berlanjut. 

Oh ya, akhir kata, saya ingin mengucapkan selamat kepada teman-teman saya yang pada hari ini akan di wisuda, yaitu mereka temen-temen Diploma 4 ANGKATAN 2012. Dan juga selamat buat adik-adik saya Diploma 3 Angkatan 2013. Semoga kalian bisa sukses, dan melanjutkan cita-cita kalian. Dan khusus untuk temen-temen saya yang Diploma 4, saya cuma mau mengajak kalian. COME! Join Us! Let's conquer the world together :D  


Sebagian Diploma 4 2012

Comments

Popular posts from this blog

Kerjaan & Bosan Dota

Well well well. Karena hari ini jatuh di tanggal 1 Oktober, so gue mau bilang welcome October. Sekarang gue mau berbagi sedikit mengenai kehidupan gue setelah diterima kerja. Yoi dong bro, seperti yang kalian tahu, di post sebelumnya, gue cerita tentang 2 hal, yaitu dapat arcana item di game DoTA 2, dan diterima kerja sebagai sys admin, yaahh sesuai dengan apa jurusan saya saat kuliah lah. Oke, yang pertama, gue mau cerita soal kerjaan di kantor baru. Sebenarnya sih ya seperti biasa ya, banyak orang baru, ilmu baru juga. Untuk pertama-tama, gue dikasih pilihan sama supervisor(selanjutnya akan disebut spv ) gue, mau belajar hal baru dulu, atau implementasi ilmu yang mungkin gue udah tau(meskipun sedikit). Kalo belajar hal baru, gue di kasih tawaran untuk megang perangkat seperti seperti Juniper, Fortigate, atau Mikrotik. Hmmm, jujur menarik sih, yang selama ini cuma liat-liat di gugel doang, cuma denger nama-nama itu pas dosen menjelaskan kuliah, sekarang bisa utak-atik langsung pera

Pasangan, Pentingkah?

Sudah lama sejak post terakhir (itupun hasil copas dari orang :v), akhirnya kembali ada niat untuk menulis lagi. Terdaftar di sebuah portal opini yang cukup besar ternyata tidak juga menimbulkan niat yang tinggi untuk menulis berbagai opini, meskipun sebenarnya di portal tersebut dibayar. Tapi tetap saja aku masih belum antusias untuk menulis di portal tersebut.   Aku mau semacam curcol sedikit. Jadi kemarin, aku mengikuti event alumni dari kampus ku yang dulu. Semacam perayaan menyambut Natal, atau disebut Advent. Ibadah berlangsung hikmat, dekorasi nya bagus, Paduan Suara nya juga bagus(*terutama lagu pertama :)). Kemudian  berlanjut ke acara hiburan, di susul Makan bersama dan di akhiri dengan Sesi Foto per Angkatan/Stanbuk. Setelah Sesi Foto per Angkatan itu, karena kita sekarang di jaman milenial, dilanjutlah ke sesi foto bebas. Dan disinilah awal mula nya. Sebenarnya aku cuma duduk manis di bangku gereja itu. Melihat keramaian, melihat yang berfoto dengan teman, denga

Hanya Tersentuh Membaca Ini

Pagi tadi, saya membaca kabar tentang Fidelis Ari, seseorang yang sesungguh-sungguhnya suami. Ia rela menanam ganja, melanggar hukum di republik ini untuk menolong istrinya yang dilanda penyakit langka. Ejaannya pun susah kita lafalkan: Syringomyelia. Wikipedia menjelaskan bahwa penyakit ini merujuk pada tumbuhnya kista dalam sumsum tulang belakang. Kista ini bisa bertambah luas dan memanjang. Pada tingkatan tertinggi, dampaknya pada kelumpuhan dan nyeri yang hebat. Penderita  pula akan kehilangan kemampuan merasai panas dan dingin. Peluang sembuhnya sangat tipis. Sejak istrinya didera penyakit, Fidelis telah menempuh banyak cara, menghalau rasa sakit dengan beribu upaya. Ia telah ke sejumlah rumah sakit di tempat ia tinggal, di Sanggau, Kalimantan Barat. Dia juga ke terapis, hingga ke pengobatan alternatif, tapi hasilnya nihil. Pun ada keinginan untuk membawa istrinya berobat ke Pulau Jawa, tapi tak diizinkan dokter karena jantung istrinya, Yeni Riawati yang lemah. H